Meningkatnya bisnis makanan, tentu saja memberikan pengaruh penting bagi usaha toko bahan kue. Karena itu, membuka bisnis jualan bahan-bahan kue bisa mejadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan.
Akan tetapi sebelum Anda memulai usaha toko bahan kue ini, tentu saja harus mengetahui estimasi modal usaha terlebih dahulu. Dengan demikian, Anda dapat membangun toko tersebut sesuai dengan ketersediaan modal yang ada.
Artikel ini disusun semata-mata untuk tujuan edukasi dan memberikan informasi terkait usaha toko bahan kue. EQUIP adalah penyedia software ERP terkemuka yang fokus pada penyediaan solusi teknologi untuk berbagai industri. EQUIP tidak memberikan konsultasi atau menjual bahan atau alat apapun yang berkaitan dengan usaha toko bahan kue.
Peluang Usaha Toko Bahan Kue
Meskipun belum begitu banyak pesaing, potensi keuntungan bisnis toko bahan kue ini bisa sangat tinggi. Selain itu, bisnis ini juga memungkinkan para pegusahanya untuk mendapatkan bahan-bahan kue dengan mudah.
Bahan-bahan kue juga bisa tahan dalam waktu yang lama. Usaha toko bahan kue bisa menjadi pilihan yang tepat jika Anda masih belum mempunyai tempat penyimpanan barang dagangan.
Hal ini tentu saja membuat Anda tidak perlu mengkhawatirkan kualitas dagangan walaupun tidak habis terjual secara langsung. Terlebih usaha berjualan bahan kue ini mempunyai niche pasar tersendiri.
Toko bahan kue mempunyai target pasar secara spesifik, sehigga bisa menggunakan strategi pemasaran dengan tepat. Di samping itu, barang yang Anda jual juga bisa dilakukan secara online.
Apa Saja Bahan Kue yang Bisa Dijual?
Peluang usaha toko bahan kue memang menjanjikan, apalagi dengan banyaknya bisnis-bisnis yang menjajakan atau menjual aneka macam kue.
Untuk bahan kue yang bisa Anda jual, antara lain margarin, tepung, susu bubuk, ragi, gula, dan masih banyak lagi. Bukan hanya bahan-bahan kue, tapi juga menjual berbagai kemasan kue, misalnya saja toples plastik, lilin, mangkuk kertas dan kotak kue.
Selain itu, akan lebih baik jika Anda bisa memperluas atau menambah barang jualan lainnya seperti mixer, atau peralatan untuk membuat kue lainnya.
Kelebihan Membuka Bisnis Bahan Kue
Beberapa kelebihan membuka bisnis bahan kue yang bisa Anda dapatkan, antara lain:
1. Meningkatnya Permintaan Bahan Kue
Kelebihan pertama adalah permintaan akan bahan-bahan kue yang semakin meningkat seiring dengan meningkatnya industri makanan, termasuk bisnis bakery. Sehingga bisa memberikan dampak yang baik bagi toko-toko bahan kue.
2. Target Pasar yang Luas
Tentu saja, hobi dalam membuat kue saat ini tidak hanya disukai oleh orang dewasa melainkan juga anak-anak muda. Maka dari itu, target pasar bisnis ini sangat beragam, karena disukai oleh berbagai kalangan. Di samping itu, pembeli juga tidak hanya dari industri berskala besar melainkan industri rumahan yang menjajakan bisnis kue.
3. Dapat Menyesuaikan Modal
Bisnis jualan bahan kue memang membutuhkan modal cukup besar. Akan tetapi, jumlah modal yang dikeluarkan bisa menyesuaikan skala usaha yang Anda rintis. Sehingga walaupun modal yang Anda punya terbatas namun tertarik membangun bisnis ini, maka Anda tetap dapat menjalankannya.
Tips Menjalankan Usaha Toko Bahan Kue
Bagaimana, tertarik menjalankan bisnis toko bahan kue? Jika ya, Anda bisa mencoba beberapa tips dan trik berikut:
1. Harus Mengetahui Jenis-jenis Kue
Untuk berjualan bahan kue, maka Anda harus mengetahui dan mengenai jenis-jenis kue terlebih dahulu. Walaupun bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat kue kebanyakan hampir sama, namun komposisinya tetap berbeda.
Oleh sebab itu, Anda harus mengetahui jenis-jenis kue terlebih dahulu. Mungkin Anda bisa menjajakan berbagai jenis bahan untuk kue basah, kue kering, cake atau lainnya. Ada beberapa macam kue yang bahannya berbeda.
Anda dapat melakukan penjualan bahan kue musiman. Contohnya saja, saat menjelang lebaran Anda dapat menjual berbagai macam bahan untuk pembuatan kue kering, antara lain kue salju, kastengel, kue nastar dan masih banyak lagi.
2. Membangun Hubungan yang Baik dengan Pembeli
Permintaan pasar memang sangat berpengaruh bagi perkembangan bisnis. Namun, tentu saja Anda harus menjalin engagement positif bersama pembeli. Anda dapat menjalin hubungan yang baik lebih dari sekedar hubungan pembeli dan penjual.
Contohya saja, Anda dapat memberikan referensi terkait resep kue, tips membersihkan peralatan kue dan lainnya. Dengan menjalin hubungan yang dekat dan baik bersama pembeli, maka dijamin mereka akan lebih loyal untuk membeli produk yang Anda tawarkan.
3. Menawarkan Paket Penjualan
Anda juga bisa menawarkan paket penjualan sebagai salah satu tips untuk menjalankan usaha toko bahan kue. Maksudnya di sini adalah Anda dapat mengadakan paket bundling atau penjualan.
Dengan strategi penjualan ini, tentu saja memungkinkan para pejual dapat mengkategorikan produk-produk ke dalam satu paket sehingga membuat pelanggan terdorong untuk membeli produk yang mungkin tidak mereka rencanakan sebelumnya.
Tentu saja penjualan paket bundling ini dapat Anda sesuaikan dengan keperluan pembuatan kue itu sendiri. Contohnya adalah paket bahan kue black forest, paket bahan kue browies, dan masih banyak lagi yang bisa Anda tawarkan.
4. Cari Pemasok yang Tepat
Anda juga harus memiliki pemasok atau supplier bahan kue terpercaya dan profesional. Karena bagaimanapun, peran pemasok ini sangat penting untuk bisnis Anda. Pastikan mereka mempuyai jadwal pasokan dengan tepat agar bisnis jualan bahan kue yang Anda jalankan berlangsung lancar.
5. Variasikan Produk Jualan
Setiap orang tentu bisa berkreasi mencoba banyak pilihan menu baru. Maka dari itu, akan ada banyak tambahan bahan untuk membuat kue dan bisa Anda jadikan pelengkap.
Misalnya saja, Anda tidak hanya menjajakan bahan kuenya sajat tetap juga bahan pelengkap dan topping. Beberapa diantaranya, Anda bisa menjual topping mesis, manisan untuk ceri, krim, cokelat dan masih banyak lagi.
Dengan banyaknya bahan kue yang Anda tawarkan, pastinya membuat bisnis ada toko bahan kue Anda kerap menjadi pilihan konsumen.
6. Mempromosikan Bisnis Secara Online
Sudah banyak pelaku bisnis yang memasarkan produknya dengan cara online. Begitu pula dengan bisnis jualan bahan kue yang Anda tawarkan. Dengan mempromosikan produk secara online, setidaknya Anda bisa lebih berhemat biaya untuk promosi iklan.
Anda bisa memanfaatkan media sosial, baik memakai Instagram maupun Tiktok. Silakan buat konten menarik mengenai produk dan bisnis yang Anda tawarkan dengan cara rutin.
Contohnya saja, Anda dapat memperlihatkan kualitas dari produk bahan kue yang dijual lewat konten video. Silakan buat video yang lebih atraktif, misalnya membuat tutorial resep kue tertentu memakai bahan-bahan kue yang Anda jual.
7. Tambahkan Bonus Menarik
Hal yang tak kalah penting saat berjualan bahan kue adalah Anda harus memberika tambahan bonus kepada pembeli. Berikan bonus tertentu kemudian tentukan minimal jumlah item barang yang dibeli.
Misalnya saja, setiap kali konsumen membeli paket pembelian bahan kue brownies maka akan konsumen akan memperoleh bonus loyang. Dengan adanya bonus yang ditawarkan membuat konsumen lebih tertarik karena mereka merasa penjual menghargainya.
Modal Membuka Usaha Toko Bahan Kue
Penting sekali untuk mengetahui berapa jumlah modal yang harus dikeluarkan untuk biaya operasional dan lainnya. Berikut estimasi modal yang harus Anda persiapkan:
| Kebutuhan | Modal |
|---|---|
|
|
| Total | Â Â Rp47.500.000,- |
Jumlah modal di atas tentu saja masih biaya awal, namun untuk biaya per bulannya tetap harus Anda perhatikan dan keluarkan secara rutin. Perhatikan pula biaya operasional, transportasi, dan biaya persediaan barang.
Selain itu, rincian biaya di atas hanya berupa estimasi atau perkiraan. Ada biaya-biaya tertentu yang memang disesuaikan dengan wilayah tempat usaha Anda. Bisa jadi lebih tinggi atau pun lebih rendah.
Baca juga: Inspirasi Desain Toko Kue Aesthetic
Kesimpulan
Membuka usaha toko bahan kue memiliki potensi bisnis yang menjanjikan, terutama dengan meningkatnya minat masyarakat dalam kegiatan membuat kue dan roti di rumah. Langkah-langkah penting yang perlu diperhatikan, mulai dari pemilihan lokasi, pengelolaan stok, hingga pemasaran. Meskipun terdapat tantangan dalam menjalankan usaha ini, seperti persaingan yang ketat dan kebutuhan akan manajemen stok yang efisien, dengan perencanaan yang matang dan strategi yang tepat, usaha ini dapat berkembang dan memberikan keuntungan yang signifikan.
